87

Tuan jenderal,

perang kita sudah dimulai dari lama. Ketika padang pasir belum ditapaki, ketika badai belum datang. Ketika perdamaian nampak seperti titik jauh yang kau percayai akan datang suatu hari.
Tapi kita prajurit, terbang di atas desingan peluru dan luruh diselimuti mimpi. Haruskah kita tetap menurunkan senjata meskipun itu juga akan jadi penanda akhir dari eksistensi kita?

Leave a Reply