Saya sakit.
Mungkin sakit jiwa.
Karena orang yang bisa terus tersenyum
selagi menangis
mungkin jiwanya tercabik-cabik.
Atau sudah mati.
Saya sakit.
Bisa jadi sakit jiwa.
Karena mereka bilang
orang yang tertawa sendirian
pasti sudah kehilangan akal.
Atau pasrah menghadap neraka.
Saya sakit.
Mungkin sakit jiwa.
Karena saya
lupa cara hidup.
Saya sakit.
Katanya sih sakit jiwa.
Karena katanya
orang waras tidak ada yang berharap mati.
Saya sakit.
Sakit jiwa.